Senin, 20 Februari 2012

Freaky Holidays in Bandung (#1 days)





Libur telah tiba, Libur telah tiba, Hatiku gembira~~~ ya demikian lagu yang saya berikan, semoga perjalanan bapak-ibu diberi kelancaran dan keselamatan oleh Yang Kuasa, Bagi yang berkenaan untuk memberikan sedikit rijekinya kepada saya silahkan(mental pengamennya keliatan)*ups*. Yeah libur telah tiba bro ! kali ini akan menceritakan liburannya yang BASIk bersama teman-teman pengecutnya di Club.


Suatu hari yang cerah(dramatisasi suasana) saya akan berkunjung ke Bandung untuk mengunjungi teman-teman pecundang saya. Tidak seperti anak pecundang di Bekasi yang sudah berangkat duluan dari hari senin, saya dan berangkat satu hari lebih telat dari kedua pecundang tersebut, sebut saja Julian(@julsit) dan Dhamara()(nama disamarkan). Untuk sebatas info, Saya datang ke Bandung satu hari lebih telat dari mereka karena saya harus membayar blanko smester(yang telat gara-gara anak kelas yang pada goblok ga ngasih tau infonya di facebook, malah ngelawak mulu di facebook), dan setelah itu saya mengomeli anak sekelas yang SMS saya, tetapi sialnya itu bukan teman sekelas saya, namun untungnya dia tidak marah.


Karena mungkin ceritanya akan sedikit 'agak' panjang, Jadi demi kenyamanan pembaca saya buat spoiler saja, agar tidak terlalu pusing membacanya(karena panjang benget).


Trip to House of Jurassic Park:
Di pagi hari selasa saya mendengar suara gasonk(kata lain dari pemulung) yang memanggil-manggil nama saya dengan nafsu yang membara. Karena saya takut kesucian saya hilang, saya tidak berani keluar dan hanya mengintipnya dari jendela saja. Ternyata benar wajah mesum ditambah mata beler memancar dari wajah @ferdinandhw , dan tentu saja itu membuat saya lebih takut lagi. Dengan membaca bismillah dilanjutkan dengan ayat kursi(dan ditutup dengan yasin), saya beranikan membuka pintu dan menghampirinya, Ternyata hari ini saya dan @ferdinandhw akan pergi ke Bandung ciuy..!!!

Saya berangkat dengan kaos yang kemarin saya pakai ketika datang ke hellofest untuk menonton JKT48. Dengan penuh rasa takut dan curiga saya duduk di jok motornya yang butut itu(dan sebenarnya juga bau tukang ojek) berharap saya tidak dinodai. Selama perjalanan yang berdebu dan kotor, akhirnya saya sampai di tempat beli pulsa. Disitu saya membeli pulsa salah satu kartu selular(merk dirahasiakan), Dengan gaya tengil dan cuek ala gadis kampung, embak-embak berjilbab yang super judes bertanya pada saya "isi berapa?", dengan rasa grogi dan gugup(karena saya alergi cewe) saya menjawab "50 ribu mbak" keringat saya mengucur sampai bagian ketiak di kaus saya basah, Karena saya pakai jaket jadi tidak kelihatan tuh burket, lalu saya bertanya lagi dengan perasaan yang sama namun kali ini dengan mimik wajah memelas "berapa mbak?", Dan embak jutek berkerudung yang blablabla itu menjawab dengan penuh perasaan BeTe "51", Akhirnya saya bayar uang pulsanya dan saya segera pergi(dengan perasaan iba) agar masalah tidak menjadi semakin rumit.

Lalu saya dibawa ke rumah @ferdinandhw yang seperti isla sorna(home of jurassic park), disana sangat banyak lumut dan itu sangat menjijikan. Saya pun sedikit terkejut dengan lantai rumahnya yang lengket dan nampaknya belum di-pel selama berbulan-bulan, dan aroma rumahnya yang seperti aroma ruang jenazah di rumah sakit. Makmur bapak dari @ferdinandhw terus mengomeli @ferdinandhw, karena makmur anggap @ferdinandhw pergi ke bandung terlalu lama(maklum, anak manja seperti dia tidak pernah pergi keluar lebih dari 5 hari). Tapi yang membuat saya lebih terkejut lagi adalah ketika saya masuk kamarnya, Ketika itu langsung terlintas dipikiran saya "ini kandang babi atau kamar manusia", kamar itu begitu menjijikan dengan lantainya yang lengket seperti terkena nanah, banyak rambut di lantainya, dan yang paling abal adalah kasurnya yang ambles ditengah seperti kasur tuan Crab pada cartoon Spongebob Squarepants yang ditayangkan di Global TV setiap hari jam 06.00-08.00 dan 17.00-19.00(lengkap benget).

Disana saya benar-benar bosan mendengarkan ocehannya yang bullshit, menonton video musisi yang dimana dia(@ferdinandhw) tidak akan pernah menjadi sehandal mereka. Saya diam diam dan diam sampai di tawarkan makan in**mie(sensor), dan akhirnya saya makan i**mie dengan krupuk yang cuma sisa ampasnya saja TANPA NASI ! Saya lupa untuk meminta agar mie itu tidak terlalu panas(kerena sunah Nabi dilarang makan makanan panas), jadi saya makan dengan penuh rasa bersalah dan rasa berdosa. Setelah itu saya dan @ferdinandhw mulai chao berangkat dengan mobil APV tanpa kaca belakang dan samping(seperti mobil mystery inc. di film cartoon Scooby-Doo).





Long and Winding Road to Bandung:
Baru saja akan berangkat bagian bemper mobil sudah menabrak pager, Saya langsung berkata dalam hati "model-modelnya ini bawa mobilnya kaya supir taksi yang bawa gw sama @bimaRN ke curug nih". Dan setelah melewati proses keluar pager yang susah dan panjang akhirnya mobil mulai jalan dan berangkat menuju Terminal Bekasi. Di perjalanan saya merasa seperti anak kecil yang tolol karena mendengar percakapan dua anak kecil yang tolol pula(yang satu kecil bawel, yang satu lagi gembrot kaya @Sinkh dan tidak bisa diam), dalam hati saya "pantas saja @ferdinandhw jadi autis gini, orang keponakannya aja pada gebleg-gebleg". Sungguh saya dapat merasakannya, saya dapat merasakan diri saya menjadi lebih muda 15 tahun. Setelah blablabla mendengarkan celotehan anak kecil yang super idiot akhirnya saya dan @ferdinandhw sampai juga di Terminal Bis Bekasi, namun kita tidak tahu lokasi Terminalnya sehingga @ferdinandhw bertanya kepada tukang jual DVD bajakan yang bergaya Funky, dan tukang DVD tersebut memberitahu lokasi Terminal Bis dengan senyuman yang super ancur itu(ngomongnya mendok logat bekasi).

Saya dan @ferdinandhw berjalan dengan gaya petualang sejati(seperti Peppy The Eksplorer), dan tentu saja itu menarik perhatian masyarakat Bekasi yang bergaya norak(tidak seperti masyarakat Cikarang yang bergaya Street Style sejati). Setelah sampai di Terminal Bis Bekasi @ferdinandhw dengan sotoy-nya langsung memasuki bis Primajasa jurusan Bekasi-Bandung kelas EKOnomi(sori @bimaRN). Di dalam bis saya berkata kepada @ferdinandhw agar kita segera pindah bis ke bis yang ada AC-nya(maklum bilyuner muda seperti saya biasa gatel-gatel kalau terkena udara kotor dari asap kendaraan), namun @ferdinandhw malah manjawab dengan songong-nya bahwa kita ini petualang sejati, dan inilah cara petualang sejati menikmati liburan. Dalam hati saya "berak apa lu mur !"

Dengan perasaan kesal saya taiki bis terkutuk yang panas itu, ditambah dengan banyaknya tukang dagang yang wajahnya ditua-tuakan memaksa agar kita membeli dagangannya, itu membuat saya lebih geram lagi. Saya mengeluarkan jurus ampuh saya agar tidak dipaksa membeli barang dagangan mereka, yaitu dengan cara pura-pura tidur, Dan ternyata cara itu berhasil. Di dalam bis saya hanya diam menikmati perjalanan yang sama sekali tidak bisa dinikmati sedikitpun, Sepanjang jalan @ferdinandhw selalu berkata "pokoknya hari jumat abis shalat jumat kita capcus, trus pas sampe terminal bekasi kita jalan kaki sampe rumah, ntar malemnya kita ke rumahnya si @mumpuniragil". Udara yang panas membuat saya berkeringat, dengan memaksakan diri saya mencoba untuk tidur(kali ini ga pura-pura), dan akhirnya saya tidur juga. Tiba-tiba gordyn yang menutupi saya terbuka, dan sinar matahari yang mencolok membangunkan tidur saya seketika, Lalu saya melihat situasi sekitar dan mencoba untuk penjoy, tetapi tetap saya perjalanan itu terasa membosankan.

Bis akhirnya sampai di Padalarang. Disana tukang jualan berlalulalang keluar masuk bis menjual barang dagangan mereka, Tiba-tiba sesosok pria dengan gitar-nya yang heroik, wajah yang maskulin, rambut hitam panjang yang menggoda, dan brewok yang macho masuk ke dalam bis dengan pesonanya yang luar biasa. Ia mulai memetik gitarnya secara akustik dan menyanyi dengan suaranya yang seksi, melodyJKT48 lagunya amat indah bagaikan suara-suara suasana surga, liriknya amat menusuk jantung dan jiwa seorang insan manusia. Saya ingat salah satu liriknya berbunyi "kerja adalah suratan takdir~~~", dan lirik itu membuat saya terpukau akan penampilannya, Setelah lama mengamatinya saya baru menyadari bahwa pria tersebut adalah guru dari Masato Honda dan Mitsuru Sutoh(musisi kesukaan @ferdinandhw), Dalam hati saya "pantas saja pria itu begitu menarik perhatian saya". Sehabis pria tersebut keluar tidak ada lagi pengamen yang mampu membuat saya terpikat seperti pria tadi, yang ada hanya pengamen cilik yang sok bergaya bopunk. setelah di pemberhentian banyak penumpang lain yang masuk ke bis. Seorang anak kecil duduk di depan bangku saya, dia terus memerhatikan saya dengan bingung, mungkin dalam hatinya terpikir kata "jadi ini yang namanya dedemit ya allah", Saya hanya bisa diam dan buang muka.

Perjalanan makin menarik, Ada tukang tahu menaruh tahunya di pangkuan saya tatapi saya tolak dan mengembalikannya, namun tahu tersebut dibeli juga oleh @ferdinandhw dan juga @ferdinandhw membelikan untuk saya. @ferdinandhw langsung memakan tahu tersebut, Namun karena saya berprinsip irit, saya tidak langsung memakan tahu tersebut melainkan saya lebih memilih menyimpannya untuk persediaan makan hari esok(sebenernya karena gw pelit sih). Di bis saya SMS @julsit dan ia bilang jika saya telah sampai UNPAD(Universitas Padjajaran) maka saya arus mengabarinya dan ia akan menjemput saya dan @ferdinandhw. Perjalanan semakin Ekstreem, angin pun semakin kencang sehingga membuat gordyn di depan saya bergerak cepat dan berkali-kali menampar wajah saya, dalam hati saya berbisik "setan nih gordyn, gw yang guru karate biasanya kaga ada yang berani nabok gw, lah ini gw ditabok ama gordyn !", dan yah tamparan itu saya nikmati sampai perjalanan selesai.





Far, Share and Propolis:
Setelah menjalani perjalanan yang panjang, lama, dan berkesan, akhirnya saya dan @ferdinandhw sampai juga di Terminal Bis Bandung. Disana saya dan @ferdinandhw hanya planga-plongo kebingungan seperti anak hilang(bahasa kerennya the lost boy). Saya bingung ingin naik apa untuk menuju ke UNPAD, dan tiba-tiba seorang supir taksi dengan penampilan yang seperti ngi-@Sinkh dengan rambut belakang yang dipanjangin tidak jelas dan wajah yang seperti koruptor bangkrut menghampiri @ferdinandhw. Supir taksi pun bernegosiasi dengan @ferdinandhw, dan akhirnya disepakati harga Rp50000(sebenarnya saya bisa tawar lebih rendah lagi, tetapi itu sangat tidak elit bagi kaum brahmana seperti saya) untuk perjalanan menuju UNPAD. Dengan tas super besar Quiksilver asli seharga Rp1200000(sombong gapapa kalo asli) yang menggantung di punggung saya, saya duduk di taksi dengan sempitnya, Hanya ujung pantat saya saja yang berpangku pada jok mobil, sebagian besar lainnya di isi oleh tas saya.

Setelah perjalanan yang sunyi dan boring akhirnya saya dan @ferdinandhw sampai juga di UNPAD. Saya dan @ferdinandhw clingak-clinguk bingung melihat para wisudawan dan wisudawati berharap suatu saat kami bisa seperti mereka(amiinnn). Para wisudawan dan wisudawati melihat kami dengan penuh rasa bingung(mungkin karena melihat saya yang keren ini mau saja jalan bareng makhluk abstrak seperti @ferdinandhw). Saya dan @ferdinandhw bolak-balik berkali-kali untuk mencari gerombolan pecundang ulung tersebut (@julsit ) yang menjanjikan untuk menjemput kami ketika kami sudah di UNPAD, tetapi kami tidak menemukan apa-apa di UNPAD. Saya mulai tidak sabar dan SMS @julsit, namun ia bilang ia akan datang menyebrang untuk menjemput saya dan @ferdinandhw , Tapi ternyata selama 30 menit kita disini(tanpa suara, dan aku letih harus menuggu lama kata darimu~)*lagu jambrut* tidak ada tanda-tanda demit tersebut (@julsit) akan menjemput. Karena saya sudah sangat kesal saya menelponnya dan memaki-makinya lewat SMS, @julsit memberi tahu saya dan @ferdinandhw bahwa mereka anak-anak Club berada di kantin dekat masjid Salam. @ferdinandhw bertanya tukang gorengan tentang dimana letak ITB, tukang gorengan menjawab bahwa letak ITB masih jauh dari sini(UNPAD), Saya pun bertanya kepada tukang ojek tentang dimana letak masjid Salam tersebut, dan tukang ojek bilang bahwa masjid Salam letaknya masih jauh dari sini(UNPAD). @julsit SMS saya dan bilang bahwa letak masjid Salam masih dekat dengan UNPAD, Saya yang geram dan letih langsung saja membalas dengan cacian dan makian(berak ! itu deketnya deket bagi orang kampung). Dengan penampilan yang sudah kusut saya dan @ferdinandhw terus berjalan menuju masjid Salam, tidak menghiraukan rasa letih dan lelah yang menggerayangi tubuh kami, Akhirnya dengan perjuangan yang maksimal saya dan @ferdinandhw sampai di masjid Salam. Saya dan @ferdinandhw menikmati rindangnya pepohonan dan mengamati Sandy Cheeks(tupai) yang meloncat dari satu pohon ke pohon lain, Karena saya sadari bahwa itu membosankan, saya SMS @julsit lagi meminta agar menjemput kami di masjid Salam, Akhirnya @julsit datang, namun saya terkejut melihat siapa yang datang bersamanya, ternyata itu adalah seekor predator(@bimaRN), mood saya yang sudah buruk pada saat itu bertambah buruk lagi ketika melihat wajahnya yang buruk rupa itu, Saya yang ketakutan pura-pura acuh dan tidak kenal dengan duo pecundang tersebut.

Saya dan @ferdinandhw dibawa kesuatu tempat oleh @julsit dan @bimaRN, Di perjalanan @bimaRNmengatakan bahwa pada hari Kamis ia akan kembali pulang ke Bekasi dan tentu saja itu membuat @ferdinandhw yang manja ingin ikut kembali pulang bekasi bersama @bimaRN[padahal nyatanya ia tidak pulang ke Bekasi bersama @bimaRN pada hari Kamis, malainkan ia pulang sendirian pada hari rabu alias besokannya(numpang boker ama tidur doang di Bandung)]. Rasa curiga pun muncul dari benak saya melihat wajah keduanya yang mencurigakan(sepertinya niat jahat terpancar dari mata mereka berdua), Akhirnya kami dibawa ke kantin masjid Salam(terletak beberapa meter di belakang masjid Salam). Ketika di kantin masjid salam ada dari para pecundang ulung yang saya rasa tidak hadir, Akhirnya saya sadari bahwa pecundang ulung yang tidak hadir pada hari itu adalah yang sibuk dengan urusan kuliah yang selalu membuat ribet para mahasiswanya. @ferdinandhw menuntut hak-nya untuk mendapatkan minuman sebagai ganti rugi atas keletihan yang disebabkan oleh perjalanan jauh yang dibilang @julsit dekat itu, namun para pecundang ulung itu bukan membelikan saya dan @ferdinandhw minum, tetapi malah langsung chao berangkat menjemput sahabat kita yang lain, yaitu @luthfanatic. Disana kami dengan perasaan bosan menunggu lama @luthfanatic yang tidak kunjung datang jua, Anak yang lain dipromotori oleh @ferdinandhw membicarakan propolis(produk MNI) dan berbagai macam manfaatnya bagi kesehatan tubuh manusia, sementara saya hanya diam dan pusing dengan celotehan para pecundang ulung tersebut, Dan akhirnya @luthfanatic datang juga dengan senyumnya yang aneh dan model rambutnya yang mirip Restu, Lalu kebetulan juga dia sadar dan bertanya "gw udah mirip Restu belum?", tentu saja anak-anak lain menjawab "udah pan, mirp bet malah".

Setelah @luthfanatic datang kami pun saling bercengkrama satu dengan yang lainnya, sampai tiba adzan maghrib dan tentu saja anak-anak yang beragama muslim pergi ke masjid Salam untuk melaksanakan ibadah shalat disana , kecuali trian, saya dan @ferdinandhw , trian[yang biasa disingkat oleh anak-anak ELW(geng cewe BRENGSEK) dengan sebutan "TC"] tidak shalat karena dia nona, @ferdinandhw tidak shalat karena itu memang ritualnya agar dia jelek terus setiap hari, kalau saya tidak shalat dulu karena saya takut sepatu crocs mahal seharga Rp700000 saya hilang, Namun saya punya ide lain untuk memasukan sepatu saya ke dalam tas agar tidak hilang dan saya jadi bisa shalat. Saya pun pergi ke mengambil air wudhu. Di tempat wudhu saya hampir saja terpeleset lantai kamar mandinya yang licin karena lumut, dan tentu itu sangat membuat saya jijik, Dengan langkah yang jinjit-jintit karena jijik saya melangkah masuk kamar mandi dan mengambil air wudhu. Setelah wudhu saya langsung masuk ke masjid untuk shalat, dekorasi masjid yang klasik dan vintage dalam sekejap hilang karena aroma bau kaki jemaah shalat yang ada di depan saya. Sembari berusaha untuk konsentrasi dengan bacaan shalat, dalam hati saya berkata "ehem,,, ni kaki bau amet, gimana ntar kalo nih kaki udah busuk kena diabetes yak", lalu saya pun sadar dan segala berkata "Astaghfirullah" dan mencoba melanjutkan shalat dengan khusyu.

Sehabis shalat kami pun berjalan kaki menuju UNPAD dan tentu saja menuju tempat peristirahatan yang terletak di kosan @bimaRN, disitu juga ada kosan kawan kami yang lainnya yaitu kosan trian, tetapi sebelumnya kita mampir ke aula UNPAD dulu. Selama perjalanan @ferdinandhw selalu curhat dengan @bimaRN, @ferdinandhw berkata bahwa alasan pertama ia 'diputusin' @mumpuniragil adalah karena wajah dia yang jeleg, alasan kedua adalah karena dia kismin(alias miskin), alasan ketiga adalah karena dia terlalu cupu, @ferdinandhw mengatakan kepada @bimaRN bahwa "pacaran jangan terlalu serius, kita boleh saja sayang, tetapi kita jangan merasa memiliki dia", @ferdinandhw juga menceritakan kisah mesumnya bersama @mumpuniragil, dan niat brengseknya untuk menyebarkan foto mesumnya bersama @mumpuniragil kepada kekasih @mumpuniragil yang sekarang, Saya hanya tertawa mendengarkan curhat para pecundang tersebut. Akhirnya sampai di aula depan UNPAD, disitu kami saling melepas lelah setelah beraktifitas seharian(sebenarnya hanya saya dan @ferdinandhw yang kelelahan). Kami bergosip, bercanda, bercerita kebohongan dan menyebar fitnah(njir,, kejam bet kedengerannya), Ya tapi itulah yang biasa kami lakukan. Kami berencana untuk tidur di aula tersebut, namun ada tulisan "dilarang beraktifitas di atas jam 21.00 WIB", tetapi saya berpikir "tidur itu kan bukan aktifitas pak". Sementara anak-anak sedang membicarakan propolis yang berkhasiat untuk menyembuhkan segala penyakit, @luthfanatic masih sibuk membuka bukunya dan mengutak-ngatik soal yang tidak ada ujungnya.

Perasaan lapar datang secara tiba-tiba dan kami memutuskan untuk makan di salah satu tempat makan pinggir jalan yang dianggap paling mantap disitu. Saya melihat ada rumah makan Afriani dan ada mobil yang dikerudungi terpampang di depan rumah makan tersebut, rumah makan tersebut sangat sepi, Setelah saya lama memperhatikan rumah makan tersebut, Saya sadari bahwa rumah makan tersebut sepi akibat pelanggan mungkin takut akan ditabrak seperti 12 orang yang ditabrak Afriani di Tugu Tani. Setelah saya makan soto disitu ada satu hal yang saya sadari, yaitu perut anak kaya seperti saya tidak pantas makan di tempat makan pinggir jalan seperti itu. Saya mencoba terus memakannya namun perut berkata lain. Saya sudah kenyang dan tidak sanggup melanjutkan makan lagi, Dengan perasaan penuh rasa salah(kerena mubadzir dan melanggar sunah Nabi) saya meninggalkan makanan tersebut yang masih bersisa lumayan banyak(kalo diitung duit sayang uang juga cuiy...). Baru berjalan sebentar@ferdinandhw melihat tukang martabak yang membuatnya teringat akan masa-masa mesumnya bersama @mumpuniragil






Timing is Gossip:
Setelah selesai makan kami kembali ke aula UNPAD dan kembali mengobrol, seperti layaknya para gadis perawan(peria anti bawan) kami mengobrol sangat lama dan panjang, Topiknya mulai dari urusan kuliah, nasib, asmara, hidup dan tentu saja yang tidak boleh dilewatkan yaitu propolis yang terbuat dari sari madu murni. Ngobrol ngobrol dan ngobrol tiba-tiba tidak terasa waktu telah menunjukan pukul 23.00 WIB, dan kami pun muli bergegas ke kosan @bimaRN, untuk beristrirahat. Trian harus tidur di kosan @luthfanatic karena keterbatasan ruang dan tempat. Saya memutuskan tidur di kosan trian bersama @bimaRN dan partner Freak saya @ferdinandhw. Sampai di kosan @bimaRN, @ferdinandhw langsung ngi-@Sinkh , Alasannya karena ia mules akibat makan di tempat makan pinggir jalan yang tadi. Baru saja masuk kamar @bimaRN, @ferdinandhw langsung menasihati @fridwan14 percis sama seperti yang ia nasihati kepada @bimaRN, yaitu tentang pacaran jangan terlalu serius, kalian boleh sayang tapi jangan merasa memiliki. Disana saya @ferdinandhw dan @julsit memperkenalkan @bimaRN kepada Edy P(yang lebih dikenal dengan Edy P dan Spiderman). Yap seperti yang sering kami bicarakan, Edy P. adalah sesosok makhluk cacat yang diciptakan tuhan di bumi untuk mencerahkan hidup manusia. Edy P. selalu bertingkah yang abnormal dan aneh, seperti mencukur alis mata dan rambutnya sampai habis, mengecat rambut dengan buah, memeperi keringat ketiaknya di hidung orang lain, dan mengobrol dengan orang namun matanya kemana-mana, Namun demikian Edy P adalah anak yang santun, dia sering menyapa orang-orang ketika ia lewat, murah senyum(meskipun ga enak banget tuh senyuman), dan cukup sabar ketika dihina oleh anak lainnya karena kecacatannya, Tetapi yang membuat saya salut sekali kepada Edy P. adalah karena dia adalah Hardworker sejati(FYI: dia putus sekolah sejak SMA karena untuk bekerja mencari nafkah agar orangtua-nya bisa makan). Ia setiap hari membanting tulang mencari nafkah untuk Ibunya yang bernama ponikem(mulai dari tukang antar galon isi ulang, tukang cuci, penjaga warnet, sampai profesi yang sekarang ia geluti yaitu sebagai pengelana sejati), tidak seperti @Sinkh yang sombong dan durhaka kepada ibunya(FYI: dia sering mengancam ibunya, dan menamai ibunya kingkong di kontak hape-nya). Pernah saya liat di FB-nya Edy P. dia memiliki quotes seperti ini "aku gag suka cuman diem-diem dirumah doang tampa bantuin orang tua" dan tentu saja quotes itu membuat saya kagum dan salut kepadanya. Subhanallah, Ternyata makhluk hina yang najis ini masih memiliki sisi suci juga. Selanjutnya obrolan pindah menuju obrolan yang lebih dewasa(ini semua dipicu karena nonton Kakek-Kakek Narsis), dan saya hanya diam dan kebingungan mendengarkan @bimaRN dan @ferdinandhw membicarakan hal-hal porno(maklum saya adalah seorang remaja masjid yang masih polos dan lugu), makin lama saya semakin pusing dan tidak mengerti, Lalu karena saya pusing saya ganti chanel ke RCTI(oke) disana saya menonton film musikal tentang pembunuhan, dalam hati saya berkata "ini film lagunya kaga bikin nih film jadi rada hepi gitu", Setelah pusing juga melihat orang-orang yang mati digorok di film tersebut, saya memutuskan untuk tidur. Nyata-nya sampai pagi pun saya tidak tidur, saya hanya bolak-balik mengubah-ubah posisi badan saya, Itu semua disebabkan oleh beberapa sebab seperti sebab di bawah ini :
1. saya adalah vampire, tidak bisa tidur apabila ada sedikit saja cahaya masuk.
2. saya tidak bisa tidur tanpa bantal guling saya yang dirumah, yang sudah menemani saya selama 17 tahun.
3. saya biasa tidur di kasur latex yang mahal dan nyaman, berharga puluhan juta dan ber-standard internasional, jadi kalau saya tidur di lantai yang hanya dialaskan karpet tentu saja saya tidak akan bisa tidur.




Terimakasih atas kesediaan anda membaca kisah dan sepenggal(sadis yak) cerita hidup saya. Saya berharap setelah anda membaca cerita ini anda termotivasi menjadi manusia rela yang hidup disamping manusia-manusia cacat lainnya.


Demikian cerita Freaky Holiday in Bandung(#1 days) atau bisa juga disebut yang part 1 berakhir, Namun jangan sedih(seperti gilang), masih ada kelanjutannya cerita liburan saya selanjutnya yang lebih aneh-aneh dan pastinya lebih ga jelas lagi. Karena saya di Bandung selama 5 hari jadi masih ada part-part selanjutnya di hari-hari selanjutnya pula, Penasaran dengan petualangan saya, Club dan para Pecundang Ulung? ingat, jangan lupa untuk pantengin blog saya yang satu ini setiap bulan minggu hari jam menit detik. See you in next story gay's

Related Articles

0 Comment:

Posting Komentar